Minggu, 01 Oktober 2017

LANGKAH MENJADI STANNERS 2108

Apakah kamu bener-benar ingin menjadi Mahasiswa PKN STAN? Apakah kamu ingin lulus USM PKN STAN ? Jika iya, silahkan lanjut membaca ya.
Saya adalah mahasiswa dari PKN STAN jurusan DI PAJAK 2017. Ingin rasanya untuk berbagi kepada kalian beberapa Tips dan Trik Untuk Lulus USM PKN STAN. Ini merupakan tips dan trik yang saya gunakan saat USM PKN STAN dulu. Memang, untuk berhasil menjadi mahasiswa PKN STAN tidaklah mudah.Karena banyaknya pesaing pernah membuat saya down.

Ada tiga tahapan dalam Ujian Saringan Masuk PKN STAN. Untuk berhasil memenangkan persaingan ini, kamu harus memiliki strategi yang bagus dan terstruktur di tiap tahapnya.
Kuliah di pkn stan

Lulus USM PKN STAN Tahap I

USM PKN STAN tahap 1 merupakan tes tulis yang terdiri dari TPA (Tes Potensi Akademik) dan dan Tes Bahasa Inggris. Berikut tips dan triknya :

1.Belajar, belajar, dan belajar

Ya. belajar, belajar dan belajar. Kamu harus belajar semua materi yang akan diujikan di USM PKN STAN. Pelajari dengan betul tiap model soal dengan segala variasinya. Seperti dalam Tes Potensi Akademik (TPA), ada subtopik seperti Sinonim, antonim, analogi, lalu di bagian matematika, ada subtopik statistik, aritmatika dasar, soal cerita penalaran dll. Semuanya harus kamu pelajari agar nanti kamu bisa menjawab soal tersebut walau dengan variasi yg berbeda dari yang kamu pelajari. Kamu bisa belajar dari buku persiapan USM PKN STAN. Disana biasanya sudah ada rangkuman materi setiap bagian/topik. Pelajarilah dengan sungguh-sungguh.

2. Berikan perhatian khusus pada Bahasa Inggris

Banyak peserta yang gagal karena tidak mampu menaklukkan Bahasa Inggris. Mereka tidak mampu menjawab 1/3 soal Bahasa Inggris dengan benar. Itu berarti nilai mati (tidak lulus) untuk bagian Bahasa Inggris, sekalipun nilai TPA sangat bagus. Sayang sekali bukan? Penyebabnya karena Bahasa Inggris pada USM STAN ini berbeda dengan ujian bahasa Inggris di SMA
Ada 3 model soal pada Bahasa Inggris, yaitu Grammar (tatabahasa), Error Correction (mencari kesalahan) dan Reading (Membaca teks). Sebaiknya kamu fokus untuk mempelajari bagian grammar dan error correction karena bagian ini yang paling susah. Belilah buku khusus bahasa inggris yang membahas materi grammar seperti buku TOEFL. Buku TOEFL sangat mudah ditemui di toko buku.
Tips : Untuk menghindari nilai mati, pilihlah soal-soal yang dirasa bisa dan yakin benar minimal 25 (Minimal 20 benar untuk melewati nilai mati). Lewati soal-soal sulit terlebih dahulu. Biasanya pada bagian Reading soalnya cukup gampang, jadi jawablah dengan benar.

3. Kumpulkan semua bahan dan materi dari berbagai sumber

Cari dan kumpulkan bahan dan materi USM PKN STAN sebanyak-banyaknya. Kamu bisa membeli buku persiapan USM STAN di toko buku atau membelinya secara online. Jangan lupakan kekuatan internet. Kamu akan menemukan banyak bahan dan materi dari internet yang dapat kamu download secara gratis.

4. Tidak akan sempurna jika tanpa LATIHAN

Setelah kamu membaca materi dan bahan yang akan diujikan, saatnya kamu berlatih. Disini kamu akan tahu seberapa kemampuanmu sampai saat ini. cobalah latih dengan soal-soal tryout USM STAN sebanyak banyaknya. Di dalam buku persiapan menghadapi USM PKN STAN biasanya sudah terdapat beberapa paket soal Tryout. Kerjakan dengan baik. Kalau bisa, setiap hari kerjakan 1 set soal tryout USM STAN

5. Manajemen waktu sangat penting

Menguasai seluruh materi saja tidak cukup. Kamu harus pintar membagi waktumu. Kamu hanya diberikan waktu 90 menit untuk soal TPA yang jumlahnya 120 soal dan 50 menit untuk 60 soal Bahasa Inggris. Waktu sangat terbatas, jadi gunakan dengan sebaik mungkin. Lewati soal-soal yang menguras banyak waktu. logikanya, kamu menghabiskan waktu 5 menit untuk satu soal yang rumit, padahal, kamu bisa menjawab soal selanjutnya yang lebih mudah kurang dari 1 menit. Soal mudah dan soal sulit skornya sama 4 point jika kamu menjawabnya dengan benar.
Kemudian jangan membuang waktu pada soal yang sama sekali tidak pernah kamu pelajari. Ini berpotensi menghabiskan waktu yang banyak, khususnya bagi yang merasa dirinya pintar. Dia akan tertantang untuk menyelesaikan soal tersebut, padahal, “it is useless”. Kamu bisa mengerjakan soal yang lebih mudah untuk menghemat waktu.

6. Saatnya Simulasi

Lakukan simulasi USM PKN STAN seolah-olah kamu ada di ruang ujian. Setting waktu sesuai ketentuan, lalu kerjakan soal-soal tryout. Selesai simulasi, coba hitung berapa soal yang dapat kamu jawab dengan benar. Jika sudah melewati nilai mati (1/3 soal terjawab dengan benar) untuk masing-masing bagian TPA dan Bahasa Inggris, berarti kamu lulus. Jika tidak lulus, berlatihlah lebih giat lagi.

7. Kesehatan sangat-sangat penting

Jangan sampai melupakan kesehatan karena belajar dan berlatih terus menerus. Jaga porsi waktu untuk beristirahat, refreshing, rekreasi yang bisa meringankan beban dan kelelahan sehabis belajar USM STAN. Makan dengan teratur dan sehat, disertai dengan olahraga rutin. Tubuh yang fit akan membantu kamu untuk berpikir yang cepat dan jernih. Jangan sampai kamu gagal masuk STAN karena sakit.

8. H-1 lakukan latihan ringan. Lalu bersantailah

Sehari sebelum USM STAN, kamu sebaiknya hanya melakukan latihan ringan, seperti membaca kembali yang sudah dipelajari untuk menambah ingatan. Jika dirasa sudah hafal, saatnya bersantai. Ya! Jangan bebani otak dengan materi baru sehari sebelum USM STAN. Ini bisa saja menumpuk hafalanmu yang sebelumnya dan bisa menjadi lupa. Cukup fokus saja pada yang sudah dipelajari sebelumnya. Yakinkan kamu harus bisa menjawab soal-soal yang telah dipelajari sebelumnya dengan benar saat USM.

9. Tutup dengan DOA

Segala upaya sudah dilakukan mulai dari belajar dan berlatih sepanjang hari. Ketika hari itu tiba, kamu harus mengikhlaskan diri. Ikhlas dalam artian, Tuhanlah yang menentukan hasil dari usahamu. Maka dari itu berdoalah sebelum USM. Jika memang kamu ditakdirkan untuk menjadi Mahasiswa PKN STAN, maka kamu akan lulus. Jadi percayalah, Tuhan memberikan jalan yang terbaik bagi umatnya jika ia mau berusaha.
TIPS TAMBAHAN SAAT USM :
  1. Ingat, benar=+4, salah=-1, kosong=0. Jika memang kamu tidak tahu jawabannya, kosongkan saja. Jika kamu punya intuisi/naluri jawaban yang benar, silahkan pilih jawaban yang berpeluang besar untuk benar. Ini sifatnya keberuntungan. Lumayan 4 point jika berhasil menebak jawaban yang benar.
  2. Selalu prioritaskan soal yang gampang terlebih dahulu. Harus! Jika ada waktu lebih baru kembali ke soal yang sulit.
  3. Jangan melakukan kecurangan, seperti bawa contekan. Jika ketahuan oleh panitia, kalian akan dikeluarkan dari ujian. Yakinlah pada dirimu.
  4. Jangan grogi! grogi akan membuat kamu lupa materi yang telah dipelajari. Santai dan rileks saat ujian. Tariklah nafas dalam-dalam lalu hembuskan. Yakinlah, USM akan berjalan dengan lancar.
  5. 10 menit sebelum USM berakhir, cek kembali jawabanmu, apakah sudah dilingkari pada lembar jawaban.
  6. Terakhir, tutup lembar jawabanmu dengan doa. Pasrahkan pada Tuhan. Smoga Tuhan memberikan hasil yang terbaik.

Lulus USM PKN STAN Tahap II

Jika kamu lulus USM PKN STAN Tahap I, berarti kamu sudah menyingkirkan 80% sainganmu. Tapi jangan senang dulu. Kamu belum aman. Masih ada USM STAN Tahap II yaitu Tes Kesehatan dan Kebugaran.
  1. Tes Kesehatan

Tes Kesehatan disini mencakup berat badan, tinggi badan, pemeriksaan mata, pemeriksaan varises dan riwayat penyakit peserta. Tes ini tidaklah sulit asal kamu sehat. Usahakan tinggi dan berat badan kamu ideal. Untuk pemeriksaan mata di tes menggunakan huruf sneilen untuk mengukur minus mata. Menurut saya, pemeriksaan ini tidak begitu mempengaruhi, namun hanya sebagi pertimbangan. Buktinya banyak mahasiswa PKN STAN yang berkacamata. Kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan varises pada kaki. Ada juga pemeriksaan wasir, tapi ini tidak pasti (kadang ada, kadang enggak). Dokter juga akan menanyakan penyakit bawaan yang kamu miliki. Jawablah dengan jujur. Kenapa? Karena ini berhubungan dengan masa pendidikan nanti. Jangan sampai memaksakan diri jika memang mempunyai penyakit yang dapat mengganggu selama masa pendidikan.

2. Tes Kebugaran

Tes Kebugaran ini menguji seberapa tangguhkah kesehatan kamu. Kamu akan lari keliling lapangan dalam waktu 12 menit. Semakin banyak kamu mengelilingi lapangan, semakin bagus nilai yang didapat. Karena tes ini lumayan berat, maka kamu harus berlatih untuk lari setiap hari. Buatlah target setiap hari, dan tingkatkan jarak lari dari hari ke hari. Ini akan membuat tubuh kamu lebih ringan dan terlatih. Jangan lari sprint (lari cepat) karena kamu akan cepat lelah. Idealnya, kamu harus lari dengan kecepatan yang tetap, namun stabil sampai akhir. Teruslah berlatih. Sebagai acuan, saya dulu mampu mengelilingi lapangan sebanyak 5 kali + 100m. 1 keliling lapangan = 400m. Untuk minimalnya, usahakan kamu mampu menempuh 4 putaran.

Lulus USM PKN STAN Tahap III

Perjuangan belum usai. Kamu harus menghadapi USM STAN Tahap III. Pada tahap III, kamu akan mengikuti TKD (Tes Kemampuan Dasar. TKD ini mirip seperti Tes CPNS. Menurut Peraturan Kemenpan-RB, untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil, peserta harus lolos seleksi Tes Kemampuan Dasar.
Secara garis besar, ada 3 kelompok soal dalam TKD.
  1. TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) : 35 soal
  2. TIU (Tes Intelegensia Umum) : 30 soal
  3. TKP (Tes Karakteristik Pribadi) : 35 soal
Tes kemampuan dasar ini menggunakan komputer atau sering disebut CAT (Computer assisted test). Untuk lolos TKD, kamu harus lulus minimal passing grade setiap bagian. Jawaban benar : 4 point, Jawaban salah atau kosong : 0 point.
Passing Grade TKD :
lulus usm pkn stan
Dulu, TKD dilakukan setelah menyelesaikan pendidikan di PKN STAN. Namun sekarang kebijakan sudah berubah. TKD dipindahkan ke awal seleksi. Karena ada beberapa Mahasiswa PKN STAN yang tidak lolos TKD, sehingga dia tidak dapat diangkat sebagai PNS. Sebuah keuntungan, karena kamu akan langsung diangkat menjadi PNS setelah menyelesaikan pendidikan di PKN STAN.
Perlu kamu ketahui, soal TWK (Seperti pelajaran PKn) ini sangat susah. Banyak macam soal-soalnya. Kamu harus belajar dan banyak menghafal sejarah indonesia, kemerdekaan, UUD45 dll. Kamu harus konsen pada bagian ini
Sekian dari saya...

Sabtu, 30 September 2017

Pelaksanaan Ujian Tahap I PMB PKN STAN 2017

Pelaksanaan Ujian Tahap I PMB PKN STAN 2017

Pada Hari Minggu tanggal 23 April 2017 telah dilaksanakan Ujian Tahap I (Tes Potensi Akademik dan Tes Bahasa Inggris) Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Keuangan Negara STAN Tahun 2017. Ujian Tahap I diselenggarakan di 27 lokasi dengan peserta terdaftar sebanyak 134.814 peserta dan yang hadir sebanyak 133.283 peserta serta sebanyak 1.531 peserta tidak hadir dalam ujian Tahap I ini.
No
Lokasi
Jumlah Peserta
Peserta yang Hadir
Peserta yang Tidak Hadir
1
Jakarta
22,776
22,476
300
2
Aceh
1,805
1,774
31
3
Medan
14,200
14,094
106
4
Padang
4,546
4,518
28
5
Pekanbaru
3,332
3,260
72
6
Batam
929
918
11
7
Jambi
1,272
1,256
16
8
Bengkulu
1,087
1,054
33
9
Palembang
5,983
5,917
66
10
Lampung
3,387
3,354
33
11
Cimahi
7,399
7,330
69
12
Semarang
9,865
9,775
90
13
Yogyakarta
18,996
18,795
201
14
Surabaya
8,749
8,676
73
15
Malang
12,378
12,267
111
16
Denpasar
2,483
2,441
42
17
Mataram
1,400
1,373
27
18
Kupang
776
768
8
19
Pontianak
1,519
1,494
25
20
Banjarmasin
1,656
1,636
20
21
Balikpapan
1,202
1,185
17
22
Manado
685
670
15
23
Palu
522
512
10
24
Makassar
6,801
6,700
101
25
Ambon
486
477
9
26
Sorong
196
187
9
27
Jayapura
384
375
9

Total
134,814
133,283
1,531
 

Secara umum ujian tahap I PMB PKN STAN 2017 terselenggara dengan baik dan lancar. Pelaksanaan ujian dibantu oleh seluruh kantor perwakilan Kementerian Keuangan di daerah penyelenggaraan ujian dan bekerjasama dengan instansi tempat diselenggarakannya ujian.
PMB PKN STAN merupakan sarana dalam menyaring calon mahasiswa PKN STAN yang nantinya akan dididik di Kampus PKN STAN sesuai dengan jenjang pendidikannya. Lulusan PKN STAN diharapkan dapat bertugas dalam pengelolaan keuangan negara yang mensyaratkan tingkat integritas dan profesionalitas yang tinggi dalam memberikan pelayanan kepada stakeholders. Untuk itu, pengendalian dalam proses PMB diterapkan secara ketat dengan titik prioritas pada pemeriksaan data diri peserta melalui tahap awal verifikasi berkas.
Proses verifikasi peserta dilakukan dengan meminta calon peserta untuk hadir langsung ke lokasi kota (perwakilan panitia daerah) yang dipilih oleh peserta dengan membawa dokumen raport atau ijazah serta identitas diri. Dalam proses verifikasi tersebut, panitia memperoleh data foto diri, sidik jari dan tanda tangan dari peserta. Di akhir proses, peserta mendapatkan Bukti Peserta Ujian (BPU) yang harus dibawa ketika peserta mengikuti ujian.
Pengumuman hasil ujian tahap I akan diumumkan pada tanggal 3 Mei 2017. Setelah ujian tahap I selesai akan dilanjutkan dengan ujian tahap II (Tes Kesehatan dan Kebugaran) dan ujian tahap III (Tes Kemampuan Dasar).